SUMBAWAPOST.com, Mataram – Sebanyak 317 peserta dari NTB dilepas oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat, Lalu Muhamad Iqbal, untuk mengikuti World Muslim Scout Jambore (WMSJ) 2025 di Jakamandala, Sabtu (6/9) sore. Kegiatan internasional ini digelar bertepatan dengan peringatan 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor, menambah semarak ajang pramuka global.
Dalam sambutannya, Gubernur menekankan pentingnya menjaga identitas ganda sebagai pramuka Indonesia sekaligus pramuka muslim.
“Harus menunjukkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar. Kedua sebagai pandu muslim, tunjukkan karakter seorang muslim yang disiplin, taat, dan berilmu. Ini harus kalian tunjukkan pada saatnya nanti,” pesan Gubernur.
Gubernur juga menekankan peran strategis gerakan pramuka dalam membentuk pemimpin masa depan.
“Dari pramuka kita belajar tentang leadership, menghargai keragaman, ilmu pengetahuan, dan kedisiplinan. Semoga semua karakter yang ditanamkan oleh kakak pembina menjadi darah daging, dan menjadi bekal kalian menempuh masa depan masing-masing,” tambahnya.
Tak hanya soal karakter, Gubernur Iqbal mendorong peserta memanfaatkan jambore sebagai sarana membangun jejaring internasional, memperluas wawasan, dan mempererat persaudaraan lintas negara.
Dengan semangat ini, Pramuka NTB siap mengharumkan nama daerah dan Indonesia di panggung internasional, sekaligus membuktikan kualitas pemuda Indonesia dalam kancah global.












