SUMBAWAPOST.com, Mataram- Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Berdasarkan hasil evaluasi nasional, NTB berhasil masuk dalam 10 besar provinsi terbaik di Indonesia dalam pengelolaan data. Capaian ini menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola data yang terintegrasi, valid, dan berkelanjutan.
Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Dhamayanti Putri, S.E., M.IP., atau yang akrab disapa Umi Dinda, menegaskan pentingnya penguatan Satu Data Provinsi NTB sebagai fondasi utama perencanaan pembangunan daerah. Hal itu disampaikannya saat membuka kegiatan ‘Lokakarya Diseminasi dan Pemetaan Kebutuhan untuk Peningkatan Kualitas Portal Satu Data Provinsi NTB’, di Prima Park Hotel Mataram, Senin (13/10).
“NTB saat ini telah masuk dalam 10 besar nasional dalam pengelolaan data. Capaian ini harus menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berbenah dan memperkuat tata kelola data di setiap perangkat daerah,” ujar Umi Dinda.
Dalam kegiatan yang dihadiri berbagai perwakilan perangkat daerah, termasuk Sekretaris Dinas Koperasi dan UKM NTB Muhammad Fauzan, Umi Dinda menegaskan bahwa data bukan sekadar angka, tetapi cerminan capaian kinerja dan arah pembangunan daerah. Ia mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar memiliki kesamaan persepsi, meningkatkan literasi data, serta memperkuat kolaborasi antarsektor.
“Kebijakan pembangunan yang baik harus berbasis data dan bukti nyata (evidence-based policy). Karena itu, pengelolaan data harus dilakukan secara serius dan berkelanjutan,” tegasnya.
Lokakarya ini merupakan bagian dari komitmen Pemprov NTB melalui Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) NTB dalam memperkuat integrasi data lintas sektor. Upaya tersebut juga memastikan keberlanjutan implementasi Portal Satu Data NTB sebagai pusat informasi publik yang valid, mutakhir, dan mudah diakses oleh masyarakat.












