SUMBAWAPOST.com, Mataram – Tim Opsnal Satresnarkoba Polresta Mataram kembali menggulung jaringan peredaran narkotika di wilayah Karang Taliwang, Cakranegara. Dalam operasi yang digelar pada Rabu (21/05/2025), petugas berhasil mengamankan dua terduga pengedar sabu berinisial BH dan RSP, serta empat orang lainnya yang diduga sebagai pengguna.
Operasi ini merupakan hasil pengembangan dari keterangan tersangka berinisial R yang telah lebih dulu diamankan. Berdasarkan informasi tersebut, Tim Opsnal bergerak cepat dan berhasil menangkap BH di pinggir Jalan Imam Bonjol, Cakranegara (TKP I).
Penyelidikan berlanjut secara berantai ke lima lokasi berbeda. Dari rumah BH di kawasan Sayang-Sayang (TKP II), petugas mengamankan seorang pria berinisial MF. Tim kemudian menggerebek sebuah kos-kosan di Karang Taliwang (TKP III) dan menangkap M. Operasi terus berlanjut ke rumah lain di wilayah yang sama (TKP IV), di mana RSP, BM, dan HA berhasil diamankan. Penggeledahan terakhir dilakukan di rumah RSP (TKP V) yang diduga kuat menjadi lokasi transaksi narkotika.
Dalam penangkapan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain:
Narkotika jenis sabu seberat 0,25 gram
Timbangan digital
Alat konsumsi sabu
Klip bening kosong
Beberapa unit handphone
Uang tunai hasil transaksi
Peralatan lain yang digunakan dalam aktivitas peredaran sabu
Kasat Narkoba Polresta Mataram, AKP I Gusti Ngurah Bagus Suputra, SH., MH., menyatakan bahwa BH dan RSP diduga kuat sebagai pengedar, sementara empat orang lainnya masih diperiksa intensif untuk mendalami keterlibatan mereka.
“Kami masih mendalami peran masing-masing. Ada indikasi kuat BH dan RSP merupakan pengedar, sedangkan empat lainnya diduga pengguna. Penyelidikan akan terus dikembangkan untuk mengungkap jaringan yang lebih luas,” ujarnya.
Pengungkapan ini menambah deretan keberhasilan Polresta Mataram dalam menekan peredaran gelap narkotika di wilayah hukumnya. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk terus aktif melaporkan aktivitas mencurigakan demi menjaga lingkungan tetap aman dan bebas dari narkoba.