SUMBAWAPOST.com, Lombok Utara – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Lombok Utara menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) ke-III pada Selasa (24/06) di Hotel Mina, Tanjung. Mengusung tema ‘Gerak Cepat Kembalikan Kejayaan’, forum ini menjadi momentum strategis untuk menentukan arah dan kepemimpinan partai di tingkat kabupaten.
Muscab dihadiri langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB NTB, Nadirah Al-Habsyi, SE, Akt, bersama jajaran pengurus wilayah. Hadir pula sejumlah tokoh daerah, antara lain Kepala Badan Kesbangpol KLU Muhamad Muldani, Ketua DPRD KLU Agus Jasmani, Ketua KPU KLU Nizamudin, Ketua Bawaslu KLU Deni Hartawan, serta seluruh kader dan pengurus PBB dari berbagai kecamatan.
Ketua DPC PBB Lombok Utara, Sabri, SE, menyampaikan bahwa Muscab merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi di tingkat kabupaten. Ajang ini menjadi titik tolak untuk memperkuat konsolidasi partai, apalagi PBB saat ini telah berhasil meraih tiga kursi di DPRD KLU.
“Siapapun yang diberi amanah nanti, harus bisa membawa PBB lebih maju, bahkan menargetkan kursi DPRD Provinsi NTB,” ujar Sabri dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua DPW PBB NTB, Nadirah Al-Habsyi, menegaskan pentingnya Muscab sebagai ajang penentuan arah perjuangan partai ke depan. Ia menyerukan kepada seluruh kader untuk bergerak cepat, solid, dan siap menghadapi tahapan verifikasi menuju Pemilu 2029.
Dalam pidatonya, Nadirah Al-Habsyi memperkenalkan konsep kerja ‘5K’ sebagai landasan perjuangan kader PBB:
1. Kerja Keras – upaya sungguh-sungguh dan pantang menyerah demi tercapainya target politik partai;
2. Kerja Ikhlas – menjadikan PBB sebagai wadah dakwah dan misi kemanusiaan tanpa pamrih;
3. Kerja Cerdas – efisiensi, efektivitas, dan optimalisasi sumber daya untuk hasil maksimal dengan menggunakan media teknologi dan jejaring yang masif terstruktur.
4. Kerja Tepat – disiplin, tanggung jawab, dan penyelesaian tugas secara tepat waktu;
5. Kerja Tuntas – memastikan semua pekerjaan selesai dengan hasil terbaik.
“Kalau seluruh kader menjadikan 5K ini sebagai prinsip kerja, insya Allah kejayaan PBB bukan sekadar masa lalu, tapi akan kita wujudkan kembali,” ujarnya penuh semangat.
Nadirah Al-Habsyi juga mengingatkan bahwa PBB adalah partai inklusif yang membuka ruang seluas-luasnya untuk kaum perempuan dan generasi muda. Ia menegaskan bahwa keterlibatan mereka sangat penting dalam proses politik dan demokrasi.
“PBB satu-satunya partai di NTB yang saat ini dipimpin oleh perempuan. Ini bukan sekadar simbol, tapi ajakan nyata agar perempuan dan Gen Z ikut tampil dan mengambil peran,” tegasnya.
Dalam Muscab ini, tiga nama mengemuka sebagai kandidat Ketua DPC PBB KLU, yakni Muhajirin, Mahyudin, S.Pd, dan Rusdianto. Ketiganya akan diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB untuk diseleksi dan dipilih melalui mekanisme internal partai.
“DPP PBB yang nantinya akan menentukan siapa yang diberikan mandat. Semua aspek akan dipertimbangkan secara menyeluruh,” pungkas Nadirah Al-Habsyi.
Suasana Muscab berlangsung lancar, tertib, dan penuh semangat mencerminkan kekompakan dan loyalitas kader PBB di Lombok Utara.












